Ada dua piring di atas meja. Piring 1 berisi 3 kue. Piring 2
tidak ada isinya alias hanya piringnya saja. Jika ditanya,”Ada berapa kue di
piring 2?” pasti Anda akan menjawab “tidak ada”. Nah, tidak ada di sini
maksudnya adalah nol dalam matematika.
Ingin lebih jelas lagi? Perhatikan kalimat matematika berikut ini:
n + 9 = 9, maka n = 0. (artinya n memiliki nilai yaitu 0)
Sekarang, bila ada
pertanyaan seperti ini,”Berapakah bilangan cacah antara 1 dan 2?” bagaimana
Anda akan menjawabnya? Secara definisi anggota himpunan bilangan cacah adalah (0,
1,2, ….), maka karena tidak ada bilangan cacah antara 1 dan 2, berarti jawaban
dari pertanyaan tersebut adalah kosong.
Jadi jika misalkan anak kita bertanya,"Bunda, mengapa tidak ada bawang putih yang dijual di pasar?" maka jawaban kita,"Iya, lagi habis stoknya." Maksudnya adalah nol. Biasanya jawabnya begini, bukan,"Iya, lagi kosong!" Dan jika anak kita bertanya,"Bunda, ada tidak bawang putih yang warnanya ungu?" maka jawaban kita,"Tidak ada sayang, namanya saja bawang putih."
Sama-sama maknanya tidak ada, namun nol dan kosong adalah sesuatu
yang berbeda.
menarik :D
BalasHapusjadi inget dulu trekagum kagum ama tahapan pembuktian aljabar 0xa=0 dan 1xa=a. :D
nol, 'tiada' yang punya kemungkinan untuk menjadi 'ada'.
nice post
Padahal dulu saya belajar ini juga bingung..
Hapusoke..oke..membuka memori yang telah lalu...hehehe..terimakasih
BalasHapusooh gitu, nah pertanyaan saya bu: kenapa disebut bilang cacah? maksudnya dicacah kaya bawang ya? apa dipecah2?
BalasHapusya, dicacah kayak bawang, bisa diunitkan, atau dihitung..jika bawangnya habis, berarti cacahnya ada nol..
Hapus