Senin, 04 Agustus 2014

Kenali Talenta untuk Memulai Bisnis Bagi Kawula Muda

           
         “Ag (23) pemuda Kelurahan Talang Rimbo Baru “bereaksi cepat” ketika satuan narkoba Polres Rejang Lebong mengepung rumahnya, Senin (21/7/2014) sekitar pukul 21.00 WIB. Seperti yang dikatakan oleh Kapolres setempat, AKBP Edi suroso melalui Kasat Narkoba AKP Rudi Marwah, Ag diketahui langsung menyembunyikan empat belas paket ganja di balik panci. Sebelumnya, dua paket ganja sudah ditemukan di kamar Ag. Setelah dilakukan penelusuran lebih dalam, barulah diketahui bahwa total ada 16 paket ganja di rumah Ag” (www.kupasbengkulu.com)

            Weleh-weleh, ada-ada saja anak muda zaman sekarang! Tentunya, tak ingin dong menjadi kawula muda seperti cuplikan berita di atas? Ngeri! Coba, bayangkan bagaimana perasaan orang tuanya, tahu-tahu rumahnya digerebek dan anaknya ditangkap?

            Padahal, masa muda, menjadi pemuda adalah masa yang paling menentukan. Masa depan anak muda ya berawal dari bagaimana dia mampu mengisi masa mudanya. Mengapa? Karena pada masa inilah seseorang mempunyai tenaga lebih dibandingkan ketika dia masih kanak-kanak dan tua. Bukankah negara juga berharap generasi mudanya adalah generasi yang tangguh? Lha, kalau muda saja sudah senang ganja, bagaimana kelanjutannya?

            Nasihat Wempy Dyocta Koto, CEO ISIC Indonesia, perlu sekali diketahui dan dipraktikkan generasi muda sekarang ini agar bisa beraktivitas yang lebih positif lagi. Seperti misalnya berbisnis. Gampang kok! Selain kemauan yang sungguh-sungguh, modalnya juga tidak perlu mengeluarkan banyak uang. Kawula muda yang ingin terjun di dunia bisnis bisa mengawali langkah pertamanya dengan mendeteksi apakah talentanya.

            Misal, jika seorang pemuda suka sekali menggambar komik, ya, bisnis yang bisa ditekuni menjadi komikus. Atau menjadi illustrator buku-buku yang di dalamnya memerlukan gambar seperti komik. Buku anak-anak seperti komik matematika, komik sains, dsb bisa digarap ilustrasi gambarnya bekerja sama dengan penulisnya.

            Atau, jika seorang pemuda menggandrungi dunia masak-memasak, bisnis pun bisa dibangun dari sini. Membuka warung makan dekat kampus, menerima pesanan kalau ada acara besar, dsb tak ada salahnya untuk dicoba. Jika rasanya enak, konsumen pasti akan kembali. Jika ternyata belum sesuai dengan lidah konsumen, hanya semangat yang harus dilecutkan lagi. Mencoba-coba resep, sekolah memasak bisa menjadi alternatif kegiatan untuk lebih mempertajam kemampuan memasak.

            Apapun itu, mengenali talenta memang sangat penting dalam membangun bisnis. Ini juga mengajak kawula muda mengerti makna bahwa dia ingin dikenal orang sebagai apa? Talenta bisa menjawabanya. Pertanyaan sederhana ini yang acap kali dilontarkan Wempy manakala ada yang berkonsultasi dengannya terkait memulai bisnis. Tidak salah! Talenta menunjukkan passion, dan passion akan menggairahnya pelakunya untuk menjalani bisnis yang akan digarapnya. Biar tidak berjalan ala kadarnya, namun penuh pengalaman dan cinta mati menggerakkannya. Bisnis tidak lagi menjadi ajang abal-abal dan coba-coba, namun dilakukan dengan penuh kecintaan dan gairah yang merekah.


            Tak ada lagi dong pemuda sembunyikan ganja? Apalagi sampai digerebek polisi segala? Malu, tutup muka! Kenali talenta, bisnis akan membahana! 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar