Senin, 25 Agustus 2014

Siapa yang Memiliki, Maka Bisa Memberi


                Siapa yang memiliki, maka bisa memberi. Siapa yang memberi berarti dia peduli. Kalimat ini cocok sekali mewakili dua perempuan ini, Titin Agustina dan Indari Mastuti. Kemampuan yang dimiliki keduanya bisa memberikan manfaat kepada perempuan lainnya. Ketrampilan mengolah perca yang dikuasai Tina ditularkan kepada perempuan yang tinggal di penjara. Kemampuan menulis yang dimiliki Indari pun demikian halnya. Setiap hari virus menulis itu gampang makin dirasakan kaum perempuan.

                Tina, tak pernah merasa canggung keluar masuk penjara untuk memberdayakan sesamanya di sana. Memetakan SDM khususnya perempuan di penjara agar tepat bekerja sesuai bidangnya bukanlah hal yang mudah. Menjadi sociopreneur menguatkan Tina terus berkarya di sana. Perempuan di penjara tak boleh hanya duduk menunggu nasibnya menjadi lebih baik. Ketika mereka bebas, sebisa mungkin sudah punya bayangan mau berbuat apa. Modal kreativitas kain perca yang mereka miliki dari Tina bisa jadi senjata hidup.

                Begitulah Tina, sambil terus mempromosikan hasil pekerjaan para perempuan di penjara agar bernilai jual tinggi. Lain lagi dengan Indari Mastuti. Ibu yang sekarang menikmati menulis sambil berlari ini, tak pernah berhenti memotivasi perempuan lainnya untuk menulis dan mengembangkan bisnis. Kesuksesan Indari melahirkan 60 buku lebih dan membangun bisnis, makin memantapkan langkahnya untuk berbagi dan memberdayakan perempuan. Anggota komunitas Ibu-ibu Doyan Nulis yang digagasnya sudah banyak yang menelurkan buku dan berhasil menembus media. Alumni Writerpreneur, Kelas Menulis Online, dan Sekolah Perempuan pun makin tampak karya-karyanya. Apalagi dengan adanya program One Day One Article, justru makin menggiatkan perempuan untuk menulis.

                Soal bisnis, tentu tak kalah fantastis. Para perempuan yang bergabung dalam komunitas Ibu-ibu Doyan Bisnis makin semangat berbisnis. Buktinya, berbisnis dengan public speaking yang ditawarkan Indari Mastuti pun banyak peminatnya. Motivasi bisnis yang diberikan Indari tiap hari mampu memompa anggotanya, meyakinkan bahwa perempuan mampu menambah dan mengisi pundi-pundi dengan tetap peduli pada keluarga.


                Memiliki kapasitas ilmu dan pengalaman akan indah dan bermanfaat jika bisa diberikan kepada yang lainnya. Pahala besar untuknya apalagi jika ada yang mengamalkan ilmu dan pengalamannya. Dan yang bisa memberi adalah yang memiliki. Titin Agustina dan Indari Mastuti telah berhasil mengambil ladang bertabur kebaikan ini. Anda kah selanjutnya?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar