Jumlah
hewan baik sapi atau kambing tahun ini yang akan dijadikan qurban mengalami kenaikan
lho! Menurut Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan, ada kenaikan 10-15%
permintaan hewan qurban pada musim hari raya Idul Adha tahun 2014 ini. Hal ini
membuktikan bahwa kondisi perekonomian umat Islam di Indonesia secara umum
mengalami peningkatan. Kesadaran umat Islam untuk berqurban juga tinggi dengan
melihat jumlah permintaan hewan qurban ini.
Wow!
Luar biasa! Tentu saja ini tak lepas dari kemauan yang kuat untuk menganggarkan
dana qurban jauh-jauh hari. Qurban kambing saja sekarang minimal 2 juta,
rata-rata. Adakalanya, tidak bisa langsung didapat uang senilai itu saat ini,
ketika bulan Dzulhijjah datang. Oleh karenanya, sebagian umat Islam sudah beberapa
bulan sebelumnya merencanakan anggaran untuk qurban ini. Otomatis, qurban
menjadi salah satu item dalam perencanaan keuangan. Menyisihkan sebagian
pendapatannya secara konsisten dari bulan ke bulan sesuai kemampuannya sehingga
tidak mengganggu anggaran lainnya.
Mak
Yati memberikan contoh bagaimana perencanaan keuangan dalam hidupnya tak pernah
meninggalkan aspek qurban. Bayangkan, selama 3 tahun, Mak Yati dan suaminya
menabung agar bisa berqurban. Keinginannya terkabul. Tahun 2012 Mak Yati dan
suaminya berhasil berqurban 2 ekor kambing. Padahal apa pekerjaan keduanya?
Pemulung. Mak Yati dan suaminya sehari-hari mengumpulkan botol dan barang bekas
lainnya. Komitmen berqurban dalam perencanaan keuangannya menyentuh hati
Menteri Sosial. Hadiah rumah baru di Pasuruan akhirnya bisa didapatkan gratis
Mak Yati.
Berapa
besarnya dana berqurban dalam perencanaan keuangan Anda? Kalau gaji sekian
enaknya disisihkan berapa? Selama berapa lama? Apakah harus selama 3 tahun
untuk mengumpulkannya seperti Mak Yati? Bagaimana dengan anggaran dana yang
lain? Konsultan keuangan bisa membantu jika Anda mengalami kesusahan
mengaturnya. Rina Dewi Lina salah satunya. Pengalamannya selama 15 tahun di bidang ini tak diragukan lagi. Anda tetap bisa berqurban, pun memenuhi kebutuhan lainnya.
Nah,
bagaimana perencanaan keuangan Anda tahun ini terkait qurban? Sudah lama Anda
pikirkan, bukan? Tak zaman lagi Anda berkata,”Maaf, tak bisa berqurban tahun
ini!”
Hasil besar, dari kebiasaan menabung ya mbak..
BalasHapusjangan sampai judul itu terucap mak.
BalasHapusSangat inspiratif mak yati.. :)
BalasHapusniat dan kemauan yang kuat ya intinya, menyisihkan sebagian rizki
BalasHapus